Mengenal Struktur QR Code

qr code



Penjelasan tentang apa itu QR Code bisa dilihat di artikel Apa Itu QR Code dan Penggunaannya. QR code berbeda dengan bar code, dari gambarnya dan informasi yang terkandung didalamnya. Untuk alat bacanya, bisa saja cukup satu alat tapi bisa untuk meng scan kedua jenis kode.

Struktur QR Code

Struktur atau bagian-bagian dari QR code bisa kita pahami pada penjelasan berikut ini,

1. Finder Patterns (Pola penanda)

Pola penanda berbentuk persegi dengan jumlah 3 buah, ketiga persegi ini ukurannya paling besar di banding pola persegi lainnya. Bila dihubung dengan garis imaginer akan terbentuk bangun segitiga siku-siku. Fungsinya membantu perangkat untuk dengan cepat mengidentifikasi lokasi QR code. 


qr code



2. Alignment Patterns (Kotak penanda)

Kotak penanda berbentuk persegi dengan ukuran lebih kecil dan posisinya berseberangan dengan segitiga imaginer dari finder patterns. Berguna untuk membantu perangkat dalam mendeteksi dan mengkoreksi distorsi yang mungkin terjadi saat pemindaian kode. Tidak selalu ada di setiap QR code, terutama untuk versi kode yang lebih kecil.

3. Timing Patterns (Pola sinkronisasi)

Pola sinkronisasi terdiri dari garis hitam dan putih yang membentuk pola tertentu. Fungsinya adalah menyinkronkan pembacaan kode dan memastikan pemindai dapat menguraikan data dengan benar.

4. Quiet Zone (Zona penjaga)

Zona penjaga adalah area kosong yang mengelilingi QR code. Penting untuk memastikan bahwa tidak ada elemen visual lain yang terlalu dekat dengan kode, sehingga pemindai dapat mengenali kode dengan tepat.

5. Version Information (Penentu versi)

Penentu versi menentukan ukuran QR code dan jumlah informasi yang dapat disimpan dalam kode. Versi 1 adalah yang terkecil, dan versi 40 adalah yang terbesar.


qr code


6. Format Information (Penentu format)

Penentu format menyimpan informasi tentang mode encoding dan koreksi kesalahan yang digunakan dalam QR code.

7. Data and Error Correction Keys (Data dan pengkodean koreksi kesalahan)

Bagian inti dari QR code berisi data yang ingin disimpan. QR code juga menggunakan teknik pengkodean error correction untuk mengatasi gangguan atau kerusakan.


Semua bagian tersebut bekerja bersama untuk membentuk QR code lengkap yang dapat dengan cepat dan efisien menyimpan serta mengeluarkan informasi saat dipindai oleh perangkat yang sesuai.



Posting Komentar untuk "Mengenal Struktur QR Code"