Mengenal Microblogging

microblogging


Menulis adalah salah satu kegiatan atau bisa juga disebut hobi yang sudah dilakukan manusia sejak dahulu. Kebutuhan menulis manusia bisa terdeteksi secara masif sejak jaman sejarah, dimana huruf dan angka ditemukan. Media tulis juga sudah beragam, sehingga terdokumentasi dengan baik. Jadi tidak bisa dipungkiri, manusia sejak jaman dahulu senang menulis.

Begitu pun saat ini, media tulis tidak lagi terpaku pada kertas dan pena. Sejak ditemukannya komputer, sekarang ada istilah hardcopy dan softcopy. Dimana hardcopy adalah wujud tulisan yang bisa di pegang, ada wujud aslinya. Sedangkan softcopy berupa file, hanya bisa dibaca. Melangkah lebih maju lagi, di temukannya internet. Muncul istilah local dan cloud. Mengacu pada lokasi penyimpanannya.

Local mengacu pada tempat penyimpanan softcopy di komputer pribadi, tablet pribadi atau di memory handphone sendiri. Yang tidak mungkin seorang pun tau tulisan kita. Sedangkan cloud adalah penyimpanan softcopy di internet. Kita dengan leluasa membagikan tulisan kita, sehingga orang yang mempunyai akses bisa membacanya.

Menulis di Cloud

Bagaimana caranya tulisan kita bisa di baca oleh banyak orang? Menulis lah di cloud. Muncul istilah social media. Tool yang memungkinkan kita berinteraksi dengan banyak orang tanpa harus berdekatan secara fisik. Interaksi nya berupa tulisan, foto, video atau hanya sekedar emoticon

writing


Jadi social media adalah sarana untuk menulis di cloud. Buatlah akun di platform pilihan kita, dan mulailah menulis. Menulis sepanjang mungkin atau hanya paragraf pendek, itu pilihan.

Blogging atau Microblogging

Tulisan yang anda baca saat ini adalah blog, dimana penulis menjelaskan panjang lebar tulisannya. Tidak cukup satu paragraf, bahkan anda mungkin melakukan scroll berulangkali untuk membaca semua tulisan yang panjang. Aktivitas menulis blog ini di sebut blogging

Lalu apakah yang disebut microblogging? Sama seperti blog namun ditulis lebih santai, pesan yang ingin disampaikan singkat, sederhana ataupun rumit tapi dengan jumlah tulisan lebih sedikit. Platform blog dan microblogging agak berbeda. Blog biasanya tertulis di website atau aplikasi blog seperti blogger.com dan wordpress.com. Dibutuhkan effort yang lebih untuk menulis blog.


wordpress

Menulis tweet tentang suasana konser musik yang sedang anda tonton adalah contoh microblogging. Menulis tentang cuaca saat ini, dampaknya bagi kehidupan di facebook adalah juga contoh microblogging. Atau berbagi foto di Instagram saat anda berlibur itu juga termasuk microblogging.

Jadi keputusannya ada di pilihan Anda sendiri, mau menulis blog atau microblogging. Semuanya akan bermanfaat jika tulisan kita banyak yang membaca dan memberi efek positif pada banyak orang.

Selamat menulis.


Posting Komentar untuk "Mengenal Microblogging"